Islam Bukan Agama Takfir (Mudah Mengkafirkan)

Islam hadir mengajarkan dakwah, yakni mengajak yang non-muslim untuk menjadi Islam. Semangat Islam adalah mempersaudarakan. Sehingga bahkan jika tak bisa dipersaudarakan sebagai sesama Muslim, kata Sayyidina Ali, bukankah semua manusia bisa bersaudara atas dasar kesamaaannya sebagai sesama manusia?!

Namun, kalangan takfiri (kelompok yang gemar mengkafirkan) justru bersemangat memecah-belah umat manusia dengan mengobarkan perang dengan yang kafir dan mengkafirkan yang muslim namun berbeda mazhab, pandangan, atau bahkan sekadar pendapat dan hal-hal kecil dengan mereka.

Padahal, sebagaimana diajarkan Rasulullah, Khulafaur Rasyidin, Imam Ghazali, dan para ulama Islam, mengkafirkan itu sangat sulit sekali dan sebisa mungkin diperintahkan untuk dihindari. Jika kita punya 99 alasan mengkafirkan orang lain, namun menemukan satu alasan menyatakannya muslim, maka pilih untuk tetap menyebutnya muslim. Karena, kata Imam Ghazali, salah memuslimkan orang kafir lebih ringan dari salah mengkafirkan yang muslim. Sebab, kata Rasul, jika salah mengkafirkan yang muslim, maka kekafiran itu kembali pada yang menuduh.